Pengunjung

KOMPAS.com - Travel

agoda travel blog

National Geographic Indonesia

Feed Foto Lepas - National Geographic Indonesia

Senin, 07 Maret 2011

Rame-Rame Nonton Sie Jin Kwie di Jakarta

Bulan Maret masih belum habis. Bingung mau ngapain aja di bulan ini? Kenapa nggak menambah wawasan seni kita dengan menonton pertunjukan budaya?

Dalam rangka HUT Teater Koma yang ke-34, tgl 4-24 Maret 2011 diselenggarakan pagelaran drama berjudul Sie Jin Kwie: Kena Fitnah. Ini kali kedua Teater Koma mengangkat tentang  kisah pahlawan Cina Sie Jin Kwie, setelah sebelumnya di Februari 2010, juga dipentaskan drama berjudul Sie Jin Kwie.

Berhubung bulan Maret sudah hampir pertengahan, segera pesan tiket secepatnya!



SIE JIN KWIE: KENA FITNAH
4 s.d 26 Maret 2011 (tiap Senin libur)
GRAHA BHAKTI BUDAYA
Pusat Kesenian Jakarta - Taman Ismail Marzuki
Setiap Pukul 19.30

INFORMASI TIKET:
Suntea 0816 1190953
Jl. Cempaka Raya No. 15 Bintaro, 021 735 0460 - 735 9540
Jl. Setiabudi Barat No. 4, 021 7028 2344 - 522 4058 - 5251066
Taman Ismail Marzuki, 021 319 34740 - 319 37325
info@teaterkoma.org • www.teaterkoma.org
(Tidak terima pemesanan via SMS, FB, Twitter, YM, BBM ataupun jalur maya lainnya)

Denah GBB Lt.1

Denah GBB Balkon

Unduh denah kursinya di:  http://www.mediafire.com/?6v87t1l8kaqiztt

HTM Weekdays (Minggu, Selasa-Kamis)
Rp.150.000,- Row E, F, G, K, L (tengah)
Rp.100.000,- Row C, D, M, N, O, P (tengah)
Rp. 75.000,- Row A, B, C, D, E, F, G, K, L, M, N, O, P (wing)
Rp. 50.000,- Balkon

HTM Weekend (Jumat-Sabtu)
Rp.200.000,- Row E, F, G, K, L (tengah)
Rp.150.000,- Row C, D, M, N, O, P (tengah)
Rp. 100.000,- Row A, B, C, D, E, F, G, K, L, M, N, O, P (wing)
Rp. 75.000,- Balkon


SINOPSIS

Pertengahan abad ke-7, di negeri Cina. Waktu berlalu, Kaisar Dinasti Tang LISIBIN memerintah negeri yang kian makmur. Sementara itu, Raja Muda SIEJINKWIE memerintah wilayahnya dengan adil dan bijaksana.

Sayang seribu sayang, Siejinkwie jatuh dalam perangkap yang dirancang oleh BIEJIN dan suaminya, LITOCONG, dibantu oleh pengurus rumah tangga mereka, THIOJIN. Siejinkwie difitnah berlaku tidak senonoh. Surat pengaduan dikirim kepada Kaisar. Tanpa pikir panjang, Kaisar langsung naik pitam dan berniat menghukum mati Siejinkwie.

Banyak pihak yang berusaha menolong Siejinkwie. LIUKIMHWA, istri Siejinkwie, dan putri mereka, SIEKIMLIAN, didukung para sahabat sang Raja Muda, berupaya keras meredakan amarah Kaisar.

Di tengah kemelut itu, datang tantangan perang dari negeri asing. Negeri Tang di ujung tanduk, sebab panglima perang andalan mereka sedang menanti hukuman mati. Apakah yang akan terjadi selanjutnya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar